Protokol Keamanan Ajang: Prosedur Baku Keselamatan untuk Kegiatan Balap oleh IMI
Setiap kegiatan balap di bawah naungan Ikatan Motor Indonesia (IMI) dijalankan dengan disiplin tinggi. IMI menetapkan Protokol Keamanan Ajang (PKA) yang merupakan prosedur baku keselamatan, memastikan perlindungan maksimal bagi semua pihak. Penerapan PKA ini adalah bentuk komitmen IMI terhadap standar internasional.
IMI menjadikan keselamatan sebagai budaya, bukan sekadar kewajiban administratif. Protokol Keamanan Ajang mencakup seluruh aspek perlombaan, mulai dari persiapan event, pemeriksaan teknis, hingga penanganan insiden di lintasan. Ini adalah Patokan Keamanan Mutlak IMI.
Verifikasi Teknis dan Perlengkapan Wajib
Sebelum balapan dimulai, setiap kendaraan wajib lulus scrutineering ketat. Protokol Keamanan Ajang mengharuskan tim teknis IMI memeriksa roll cage, sabuk pengaman multi-titik, dan alat pemadam api. Kelengkapan ini harus homologasi dan berfungsi prima.
Selain kendaraan, perlengkapan pembalap seperti helm standar balap, wearpack, dan pelindung tubuh juga diverifikasi. Penyuluhan Berkelanjutan mengenai pentingnya safety gear selalu ditekankan IMI kepada setiap peserta lomba.
Prosedur Keamanan Lintasan dan Paddock
IMI memastikan area lintasan dan paddock memenuhi standar keselamatan yang jelas. Protokol Keamanan Ajang mengatur pemasangan pagar pembatas yang kuat dan memadai. Area terlarang bagi penonton juga harus diberi tanda yang jelas dan dijaga.
IMI melarang aktivitas seperti pengisian bahan bakar atau perbaikan besar di pit lane saat sesi balap berlangsung. Setiap Penyesuaian Kendaraan di area ini harus diawasi ketat. Aturan ini menjaga ketertiban dan mengurangi risiko kebakaran atau tabrakan.
Komando Balap dan Peran Staf Khusus
Seluruh kegiatan balap berada di bawah kendali Race Direction. Protokol Keamanan memberi kewenangan penuh kepada tim ini untuk mengambil keputusan cepat terkait keselamatan. Komunikasi antara Race Control dan Marshal adalah prioritas.
Marshal dibekali standar operasi yang jelas dalam memberikan sinyal bendera kepada pembalap, menunjukkan adanya bahaya atau insiden. IMI juga menempatkan Safety Officer untuk mengawasi dan mengevaluasi penerapan PKA di seluruh lokasi.
Respons Cepat dan Penanganan Darurat
Salah satu bagian krusial dari Protokol Keamanan adalah sistem tanggap darurat yang efisien. IMI mewajibkan ketersediaan ambulans dan tim medis siaga di titik-titik strategis sirkuit. Waktu respons cepat adalah kunci penyelamatan nyawa.
